Teks Berjalan

KELUARGA BESAR INKAI KOTA BONTANG

Senin, 29 Februari 2016

PELAKSANAAN UJIAN KYU SEMESTER II 2015/2016

Pelaksanaan ujian penurunan Kyu INKAI KOTA BONTANG Semester II tahun 2015\2016 telah sukses dilaksanakan pada hari Minggu, 28 February 2016, dari jam 7:30Wita s/d 12:00Wita bertempat di Aula SMA YPK Komp. PC VI PKT Bontang.
Pada acara pelaksanaan tersebut dihadiri oleh Sensei H. Djoko Priyono (Ketua MSH KALTIM) dan Sensei H.M Sukardi Koen S.IP (SEKUM PENGPROV INKAI KALTIM).

Dibawah ini foto terkait dengan kegiatan tersebut diatas :
 Sensei Djoko memberikan nasehat dan motifasi untuk peserta ujian Kyu
Sensei Sukardi memberikan nasehat dan motifasi untuk peserta ujian Kyu

Upacara Tradisi Karate-Do

Foto bersama MSH dengan peserta ujian Kyu

Foto bersama MSH dengan peserta ujian Kyu

Pengarahan dari Sensei Eko sebelum pelaksanaan ujian Kyu

Pelaksanaan ujian Kyu

Pelaksanaan ujian Kyu

Pelaksanaan ujian Kyu

Sensei Mardjuki memberi penjelasan tehnis kepada peserta ujian Kyu

Pelaksanaan ujian Kyu

Marsono, Sensei Djoko, Sensei Sukardi dan Sensei Eko

Sensei Jarifin memberi pengarahan kepada peserta ujian Kyu

Dibawah ini foto sosialisasi AD/ART INKAI 2014-2018 oleh Sensei Sukardi dan sosialisasi hasil RAKERNAS 2016 di Semarang oleh Sensei Djoko untuk MSH INKAI KOTA BONTANG pada hari Sabtu, 27 February 2016, jam 20:30-22:00Wita bertempat Rumah Boga KMBU Bontang.





 



Selasa, 16 Februari 2016

KEMAMPUAN UNTUK MEMBACA PIKIRAN LAWANMU (1)

Ada beberapa murid yang sekalipun adalah pembuat onar di masa mudanya, terus berlatih karate sampai sekarang. Karena mereka juga tumbuh secara emosional, saat mereka bertemu seseorang yang sudah bertahun-tahun tidak dilihatnya, mereka sering menyapa dengan perkataan seperti, “Kau dulu benar-benar anak yang payah. Bagaimana bisa kau sekarang tumbuh menjadi orang yang hebat?” Ini adalah hal yang sangat baik. Sepanjang pengalamanku – dan tidak hanya selama mengajar karate langsung di dojo, tapi juga dalam perjalananku ketika mengajar di banyak negara – belum pernah kulihat anak-anak muda di sekitarku yang berlatih karate berubah menjadi tidak baik.

Diantara murid-muridku yang sudah dewasa, ada beberapa yang hanya bisa sesekali datang ke dojo karena jadwal kerja mereka yang sibuk. Mereka menghargai karate karena memberikan mereka kemampuan untuk bertahan pada situasi yang paling sulit sekalipun. Banyak dari mereka juga memberitahuku jika mereka bisa mengelola hubungan dengan orang lain secara lebih mudah. Atau bahkan ketika menghadapi banyak masalah sekaligus, mereka bisa mengatasinya tanpa panik......Click disini untuk selanjunya
 
=========================================================================
Artikel ini diterjemahkan dari buku “Black Belt Karate – The Intensive Course” yang ditulis oleh Hirokazu Kanazawa dengan judul aslinya”The Ability to Read Your Opponent’s Mind”. Editing dan alih bahasa oleh Bachtiar Effendi.
 
Sumber : http://indoshotokan.blogspot.co.id